Pekan
ini ibu-ibu kembali pada kesibukan rutin: menyiapkan anak sekolah.
Bagi yang anaknya baru jadi pelajar atau naik ke level lebih tinggi,
lebih sibuk lagi. Bukan hanya persiapan fisik, juga mental anak-anak.
Ilustrasi. Foto: Asri. |
Ya,
tak sedikit anak-anak yang masih malu, takut dan gamang menginjakkan
kaki di kelas baru. Bertemu dengan teman baru, guru baru dan suasana
baru tak selalu menyenangkan. Apalagi bagi anak yang sulit bergaul,
kurang percaya diri dan tak mudah beradaptasi. Butuh perhatian ekstra
memang.
Tak
hanya itu, libur yang lama kadang juga membuat anak-anak malas
kembali kepada rutinitas sekolah. Nah, bagaimana agar anak-anak
kembali semangat bersekolah? Beberapa tips berikut bisa dicoba:
1.
Kenalkan Lingkungan Sekolah
Ini
berlaku bagi murid baru. Sebelum hari H, tak ada salahnya ajak main
anak ke calon sekolah barunya. Ajak keliling, eksplorasi dan
tunjukkan bahwa sekolah barunya akan menyenangkan.
2.
Mengantarkan Hari Pertama
Luangkan
waktu untuk mengantarkan anak pada hari-hari pertama sekolah, baik
murid baru maupun lama. Ajak ngobrol yang menyenangkan selama
perjalanan. Lepas dia ke kelas dengan pelukan dan lambaian sayang.
Tanamkan rasa percaya diri bahwa dia pasti bisa.
3.
Siapkan sarapan dan bekal kesukaannya.
Tanyakan
apa menu makan pagi dan bekal yang ingin dibawanya. Siapkan sejak
kemarin agar tidak mendadak. Sesekali menuruti selera anak tidak
masalah, bukan? Bahkan jika perlu, susunlah menu bersama anak-anak
agar mereka merasa senang karena sarapan dan bekal adalah makanan
kegemarannya.
4.
Ajarkan Berteman
Tanamkan
pada anak salah satu gunanya sekolah, yakni agar memiliki banyak
teman. Betapa menyenangkan jika memiliki banyak teman, karena bisa
saling mengenal, berbagi dan bersosialisasi. Banyak
5.
Perlengkapan Sekolah Baru
Rangsang
semangatnya dengan perlengkapan sekolah baru. Tidak harus seluruhnya,
tapi yang memang benar-benar dibutuhkannya. Seperti buku baru,
sepatu, kotak pensil atau sekadar rautan baru. Anak biasanya akan
semangat jika perlengkapan baru itu dibeli sesuai seleranya. Mungkin
uang angpao Lebaran bisa dimanfaatkan. Atau, sisihkan anggaran khusus
untuk hal ini.
6.
Hindari Paksaan
Ciptakan
suasana menyenangkan saat anak berangkat sekolah. Hindari
pertengkaran dan pemaksanaan pada anak. Ada baiknya semalam sebelum
tidur ditanyakan komitmen anak, ingin dibangunkan jam berapa, mau
bekal apa, berangkat sekolah dengan siapa atau diantar siapa, dan
seterusnya.
7.
Sambut Hangat Saat Pulang
Tunjukkan
ekspresi gembira bertemu kembali dengan anak saat ia pulang sekolah.
Ajaklah ngobrol tentang kegiatan serunya di sekolah. Jangan langsung
menanyakan nilai ulangan atau juara atau tidak saat ada lomba. Lebih
baik gali kegiatan dia, sehingga tergambar apakah dia enjoy dengan
suasana dan kegiatan sekolahnya atau tidak.
8.
Doakan
Semalam
sembari mengantar anak-anak tidur, doakan secara khusus agar
anak-anak menjadi pribadi yang haus ilmu. Anak yang selalu semangat
pergi sekolah. Anak yang dimudahkan dalam segala urusannya agar
menjadi manusia soleh, pintar dan rajin menuntut ilmu.
9.
Tanamkan Pentingnya Ilmu
Menanamkan
anak akan pentingnya sekolah atau pentingnya menuntut ilmu, bisa
dilakukan, tapi sesuaikan dengan usianya. Bagi anak-anak usia dini,
lebih tepat dengan contoh-contoh kisah teladan. Sedangkan pada usia
yang lebih tinggi bisa secara aqidah tentang kewajiban menuntut
ilmu.(kholda)
No comments:
Post a Comment